TERUNTUK SANG IBU
Foto Penulis: Andri Landada Teruntuk sang ibu Sekiranya ananda lagi merindu Hasrat ku ingin sujud di kaki mu Namun apalah daya engkau tidak meridhoiku Ibu Ingin sekali rasanya aku tidur di pangkuan mu Merasakan kasih sayang seperti teman-teman yang mendapatkan kasih sayang seorang ibu Bercanda ria penuh dengan kebahagiaan Membelai rambut seorang anak yang ingin di manjain oleh seorang ibu Seperihal untaian kata yang ananda coba tuliskan untuk mu Meneteskan air mata mengharapkan kasih sayang mu Mulut bisa berkata bohong bahwa aku kuat menghadapi sikap mu ibu Namun, hati ku berkata lain ketika aku melamun dalam kehampaan ku Ibu Sesajak kata hati mulai aku curahkan Betapa pahitnya kehidupan yang aku rasakan Ingin sekali aku mencurahkan kepada mu Namun, sangat sulit untuk ku ceritakan ketika engkau tidak menolehkan wajahmu terhadap ku Ibu Kebencian mu adalah semangat langkah kaki ku Bagaimana setiap langkah itu menjadi makna terpahit dalam didikan mu Tetesan air mata itu selalu